Oleh: Firmansyah
Prodi PAI, FTIK, IAIN Pontianak sadar bahwa literasi memiliki peran sentral dalam pendidikan mahasiswa.Kaprodi PAI, FTIK IAIN Pontianak, Dr. Syamsul Kurniawan, S.Th.I, M.S.I mengungkap bahwa dengan kecerdasan literasi yang memadahi, mahasiswa PAI akan mampu membaca dan memahami teks-teks akademik yang kompleks, termasuk jurnal ilmiah, buku teks, dan artikel penelitian, dan tak terkecuali ikut memproduksinya. Ini memungkinkan mereka untuk mengakses informasi yang relevan, menganalisis dan mengevaluasi sumber-sumber yang mereka temui, serta menghasilkan pemikiran kritis yang berbasis bukti. Tetapi yang mereka produksi tidak mesti yang sifatnya fiksi, yang non fiksi pun bisa mereka latih dengan baik. Harapannya dengan literasi yang baik, mahasiswa di Prodi PAI dapat mengembangkan pengetahuan yang mendalam di bidang studi mereka dan menghasilkan karya tulis yang bermutu tinggi, yang kelak jika terbiasa, mereka yang menjadi alumni dan telah bekerja, dengan mandiri akan menghasilkan sumber2 belajar baru (non fiksi maupun fiksi) yang mereka gunakan sebagai media dalam mendidik siswa-siswanya.
Oleh karena itu Dr. Syamsul mengapresiasi keluaran mata kuliah yang diampu oleh Ibu Farninda Aditya, M.Pd berupa buku-buku fiksi yang telah ditulis oleh mahasiswa memuat pesan-pesan edukatif. “Sangat keren”, tandas Dr. Syamsul.
Di Kelas H semester 1, misalnya, sejumlah buku fiksi pendidikan yang dihasilkan sebagai keluaran mata kuliah ini, di antaranya:
- Berkelok
- Kitalah yang Punya Kehidupan
- Aku dan sebuah kenangan
- Aku di Kota Orang
- Sedikit tentang diriku
- Secangkir kenangan
- Kisah singkat kenangan yang hebat
- Hidup di dunia games
- Perjalanan hidup menuju kesuksesan
- Usaha yang berbuah rasa
- Tari anak pertama
- Perjalanan yang hebat ada perjuangan yang kuat
- Jejak langkah
- Temukan Dirimu Nikmati Hidupmu
- Sang Fajar
- Pengalaman di Sambas
- Semua Tentang Aku
- Kisahku di Dunia Kita
- Cerita Hidupku
- Segala Kenangan
- Perjalananku Menuju Mimpi
- Anak Transmigrasi dalam Cengkraman Kehidupan